Jakarta, 27 Mei 2025 – Di tengah ketatnya likuiditas industri perbankan, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk berhasil mencatatkan pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) dari nasabah dengan saldo di atas Rp5 miliar sebesar 16% hingga April 2025. Kontribusi terbesar berasal dari optimalisasi layanan Emerald, yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan nasabah prioritas.

Layanan Emerald BNI bukan hanya menawarkan kenyamanan, tetapi juga menghadirkan solusi pengelolaan kekayaan yang komprehensif dan berbasis digital. Layanan ini melibatkan pendekatan Relationship Manager (RM) yang secara aktif mengidentifikasi kebutuhan nasabah dan menawarkan produk serta layanan sesuai profil keuangan mereka.

“Kami mengapresiasi kepercayaan nasabah yang terus mempercayakan BNI sebagai mitra perbankan untuk mengelola aset nasabah dengan berbagai layanan yang memudahkan kebutuhan transaksi finansial,” kata Corina Leya Karnalies, Direktur Consumer Banking BNI.

Dari sisi pertumbuhan kekayaan nasabah, AUM untuk nasabah dengan saldo besar juga mengalami kenaikan sebesar 15% YoY. Tidak hanya itu, portofolio investasi dan bancassurance yang dimiliki oleh segmen ini turut meningkat sebesar 17%, mencerminkan tingginya minat terhadap diversifikasi aset di BNI.

Digitalisasi melalui wondr by BNI memperkuat akses nasabah terhadap layanan keuangan, sementara program-program loyalitas seperti Rejeki wondr dan upgrade nasabah menengah menjadi Emerald turut mendorong peningkatan saldo tabungan dan transaksi aktif.

Langkah-langkah strategis ini membuat BNI semakin kompetitif di pasar nasabah high-net-worth dan memperkuat posisi layanan Emerald sebagai pilar utama pertumbuhan bisnis konsumer tahun ini. (Redaksi)